Liputan : Percepatan Penurunan Stunting

                Pada hari Rabu lalu (26 Januari 2022) telah terselenggara gelar wicara ahli (expert meeting) dengan topik ‘Percepatan Penurunan Stunting’. Topik ini selaras dengan topik hari gizi nasional yang diperingati pada tanggal 25 Januari lalu, yaitu ‘Cegah Stunting dan Obesitas’. Kegiatan dibuka oleh Dr. dr. Supriyantoro, Sp.P, MARS (Ketua Umum Indo HCF, KREKKI dan IKKESINDO) serta dimoderatori oleh Dr. Minarto, MPS (DPP Persagi) dan Sugeng Eko Irianto, MPS, PhD (KMK-IKKESINDO).

                Gelar wicara ahli ini mengundang dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) selaku ketua BKKBN dan Dr. Ir. Suprayoga Hadi, MSP, selaku kepala Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Sekretariat Wakil Presiden. Dokter Hasto mengingatkan kembali akan target penurunan stunting dengan cara memutus mata rantai stunting yang harus dicapai pada tahun 2024. Perlu strategi spesifik untuk mengendalikan dalam waktu yang hanya tersisa 2,5 tahun. Dr. Suprayoga menyampaikan bahwa untuk mencapai target stunting sebesar 14%, perlu penurunan stunting sebesar 3,3% per-tahun.

Kegiatan dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh Dr. Ir. Doddy Izwardy, MA (Kapuslit UKM Balitbang Kemenkes), Prof. Dr. dr. Endang L. Achadi, MPH (Pakar Gizi FKM Universitas Indonesia), dan Dr. Ir Subandi MSC. Dr. Doddy memaparkan data prevalensi status gizi balita nasional tahun 2019-2021. Hal yang menarik adalah terjadi penurunan angka stunting dan wasted, namun terjadi peningkatan angka underweight. Stunting dari 27,7% turun menjadi 24,4%, wasted dari 7,4% turun menjadi 7,1%, serta underweight dari 16,3% naik menjadi 17,0%. Prof. Endang memaparkan intervensi spesifik yang terbukti cost effective yang terbagi dalam tiga periode, yaitu pra-konsepsi, ibu hamil, serta bayi usia dini dan anak usia muda. Dr. Subandi memaparkan terkait penganggaran, yaitu realokasi dari anggaran sensitif ke spesifik, penguncian anggaran dengan melakukan tagging, penajaman anggaran DAK tematik stunting, dan penganggaran dana desa dan APBD untuk stunting.

Penanggap dari acara ini antara lain Prof.Dr.Hardinsyah, MS, PhD (Guru Besar IPB dan ketua PERGIZI PANGAN), Prof. Dr. Arief Sumantri, SKM, M.Kes (Ketua Umum HAKLI), Dr. Eni Gustina, MPH (Deputi bidang KB dan reproduksi BKKBN), serta Dr. Arum Atmawikarta (DPP Persagi). Hasil expert meeting ini akan dikumpulkan dan dibuat menjadi policy brief. Acara selengkapnya dapat diakses di https://www.youtube.com/watch?v=rpyMc9a1224&t=12035s.

Leave a comment

Dampak Covid