Pengantar Mingguan: 11 September 2020
Strategi Mitigasi COVID-19 bagi Gizi Kesehatan Ibu dan Anak
COVID-19 memberikan efek potensial pada sektor ekonomi, keamanan pangan, serta program deteksi dan penanggulangan masalah kesehatan berbasis komunitas. Diperkirakan bahwa hal ini berefek pada meningkatnya angka malnutrisi/kekurangan gizi pada anak sebesar 10-50% dengan lebih dari ~40.000-2.000.000 kematian anak.
Kebun Pribadi: Ketahanan Pangan di Masa Pandemi
Kerawanan pangan menjadi ancaman besar pada permasalahan kesehatan selama masa pandemi di banyak negara (khususnya negara berkembang). Diperkirakan jumlah angka kerawanan pangan kronis pada Januari 2020 sebesar 135 juta akan menjadi dua kali lipat di akhir 2020, yaitu 265 juta.
Penanganan Stunting secara Multisektoral: Pembelajaran dari Negara Colombia
Stunting masih mejadi masalah utama Indonesia dibidang kesehatan. Permasalahan stunting sangat kompleks, sehingga harus diselesaikan secara lintas sektor atau istilahnya intersectoral actions (ISA).
Manajemen, Pendampingan, Pengawasan, dan Pemantauan Gizi dalam Situasi Pandemi COVID-19
Unicef, bekerjasama dengan Global Nutrition Cluster dan Global Technical Assistance Mechanism for Nutrition (GTAM) mengeluarkan pedoman rekomendasi spesifik bidang gizi untuk manajemen, pengawasan dan pemantauan dalam situasi COVID-19. Dalam situasi ini, perlu adanya inovasi dalam pengembangan untuk pengumpulan, interpretasi, analisis
Bagaimana Aturan BPOM terkait Impor Makanan Instan?
Akhir-akhir ini, ketertarikan masyarakat Indonesia pada makanan instan dari luar negeri meningkat pesat seiring meningkatnya ketertarikan masyarakat pada budaya luar negeri. Cara mendapatkan makanan dari luar negeri pun saat ini tergolong mudah. Namun, apakah setiap makanan impor yang masuk ke Indonesia aman untuk dikonsumsi?
Tips Mengontrol Berat Badan Selama WFH
Situasi pandemi COVID-19 menuntut setiap orang untuk lebih banyak beraktifitas di rumah guna menekan persebaran virus. Sebagian besar juga mendapatkan kesempatan untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Kemenkes Terbitkan Buku Pedomam Pelayanan Gizi Masa Pandemi
Gizi menduduki peranan yang penting dalam setiap lini kehidupan. Dalama masa pandemi ini, perhatian akan gizi pada masyarakat perlu ditingkatkan. Dalam situasi pandemi COVID-19, banyak protokol yang perlu diikuti agar pelayanan gizi bagi masyarakat berjalan dengan baik dan aman.
Kemenkes baru saja menerbitkan buku pedoman bagi tenaga kesehatan. Buku yang berisi 44 halaman, yang berjudul “Pedoman Pelayanan Gizi Pada Masa Tanggap Darurat Pandemi COVID-19”. Buku ini merupakan upaya untuk meningkatkan mutu gizi (khususnya bagi kelompok rawan), yaitu ibu hamil, bayi, balita dan remaja.
Jumlah Anak Kekurangan Gizi Meningkat Selama Masa Pandemi
Pandemi COVID-19 memberikan dampak besar pada krisis ekonomi. Pada akhirnya, krisis ekonomi mempengaruhi sektor kesehatan. Keluarga miskin yang mengandalkan upah harian sangat kesulitan untuk mendapatkan uang selama pandemi ini. Sehingga, asupan makanan yang cukup dan bergizi sulit untuk dipenuhi. Adanya konflik dan lemahnya sistem kesehatan juga turut memperparah kondisi ini.
Perhatian Asupan Gizi pada Tenaga Kesehatan
Kesehatan tenaga kesehatan (nakes) terkadang luput dari perhatian. Selama ini, perhatian akan kesehatan lebih banyak tercurah pada pasien. Padahal, nakes merupakan golongan yang sangat rentan terinfeksi penyakit. Salah satu permasalahan yang selama ini jarang tersentuh adalah asupan gizi bagi nakes.
Sampah Makanan dan Kerusakan Lingkungan
Selama ini banyak yang tidak menyadari bahwa membuang makanan memiliki efek negatif yang sangat besar pada bumi. Diperkirakan sekitar sepertiga dari semua makanan yang diproduksi di dunia ini hanya terbuang sia-sia.
Bagaimana New Normal COVID-19 Mempengaruhi Budaya Makan?
Wacana tentang ‘new normal’ kondisi Pandemi COVID-19 sudah banyak diperbincangkan akhir-akhir ini. Tentunya akan sangat banyak perubahan yang muncul di kehidupan sehari-hari, terutama tentang pola makan.
Seperti Apa Tren Makanan Post Pandemi COVID-19?
Pandemi COVID-19 telah banyak membawa perubahan di dunia. Sejak munculnya COVID-19, perhatian dan kesadaran masyarakat akan kesehatan sangat meningkat. Akankah pandemi COVID-19 membuat dunia beralih ke alternatif dan praktik makan yang lebih sehat?