Gizi untuk Meningkatkan Sistem Imun
Dalam setiap edukasi pencegahan COVID-19, salah satu himbauan yang selalu muncul di masyarakat adalah makan makanan bergizi untuk melindungi tubuh dari infeksi. Telah banyak riset yang menunjukkan bahwa makanan dapat meningkatkan sistem imun. Namun, untuk saat ini memang belum ada riset khusus untuk COVID-19. Sehingga, yang utama dari pengaturan makan adalah memenuhi kebutuhan gizi harian. Pada artikel di website ini sebelumnya, telah dipaparkan bagaimana pengaturan makan yang disarankan untuk memenuhi kebutuhan gizi harian. Pada artikel ini, kami akan memaparkan beberapa zat gizi spesifik yang dimungkinkan memiliki efek potensial bagi COVID-19.
- Protein
Memproduksi sel imun untuk meningkatkan kemampuan menangkal infeksi. Pastikan sumber protein ada dan bervariasi setiap harinya. Setiap makanan sumber protein memiliki kandungan asam amino yang berbeda-beda.
Sumber : daging, ayam, ikan, telur, seafood, tahu, tempe, kacang-kacangan, susu.
- Asam lemak omega-3
Berperan sebagai meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh.
Sumber : ikan salmon, tuna, makarel, sarden, susu, minyak ikan, tiram.
- Serat
Menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan cara bekerjasama dengan bakteri baik di saluran cerna dan membantu pengeluaran toksin sehingga mencegah infeksi.
Sumber: sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
- Vitamin B
Vitamin B1, B2, B5, B6, B9, B12 membantu meningkatkan sistem imun dengan cara menjaga respon antibodi, stimulasi produksi dan pelepasan antibodi dari sel-B, produksi sel-T dan fagosit.
Sumber : ikan, hatim salmon, ikan tuna, daging sapi, dada ayam, susu sapi, ikan makarel, kerang, brokoli, kacang tanah.
- Vitamin A, C, E
Antioksidan dan pemulihan inflamasi. Vitamin C mendukung penurunan durasi dan keparahan gejala yang berkaitan dengan infeksi saluran pernafasan atas karena infeksi virus, meningkatkan produksi sel fagosit dan mendukung fungsi sel-T.
Sumber : jambu biji, pepaya, buah sitrus (jeruk, lemon), stroberi, kiwi, brokoli, kale, pokcoy, sayuran hijau, wortel, kentang manis, asparagus, pokcoy, hati, minyak ikan, minyak bunga matahari, biji bunga matahari, cabai,
- Vitamin K
Mempercepat pemulihan pada area tubuh yang terinfeksi dan dan terluka.
Sumber : bunga kol, sayuran hijau, kacang kedelai, minyak kacang kedelai, edamame.
- Zink dan Selenium
Mineral yang membantu mendukung sistem imun bekerja dengan baik.
Sumber : daging tanpa lemak, ayam, susu, seafood, biji-bijian, kacang-kacangan, tiram, kepiting, hati ayam, keju.
Penuhi zat gizi tersebut dari bahan makanan. Suplemen hanya diperlukan apabila pemenuhan dari bahan makanan sulit untuk dipenuhi atau kebutuhan meningkat karena sakit. Setelah mengetahui bagaimana cara memenuhi asupan gizi harian untuk meningkatkan imunitas tubuh, kita juga perlu mewaspadai hal-hal yang dapat menurunkan imunitas tubuh. Pada artikel selanjutnya kami akan memaparkan hal-hal yang dapat menurunkan imunitas tubuh.
Sumber Bacaan:
Garden-Robinson, Julie., Dhuyvetter, Allison. 2019. Nourish Your Immune System. Viewed 19 March 2020
Kresnawan, Triyani., Hudayani, Fitri., Mauludiyah, L D. 2020. Makanan Bergizi untuk Menjaga Kesehatan Tubuh. Jakarta: Kemenkes RI.